Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut menyebutkan bahwa dua fitur utama gadget tersebut adalah dukungan Bluetooth 5.2 dan kualitas suaranya. Sehingga menjadi sesuatu yang cukup untuk diminati oleh para peminat LP (Long Play).
JBL Spinner BT memiliki detail oranye dan dominan hitam. Untuk menawarkan kualitas suara, poin pertama yang patut mendapat perhatian adalah penambahan stylus pada cartridge magnet bergerak merek Audio-Technica. Dengan demikian, penggantian item menjanjikan kelancaran, tetapi relatif mahal.
Dukungan untuk fitur Bluetooth versi 5.2 memudahkan untuk terhubung ke hampir semua soundbar, headphone, atau speaker di luar sana. Karena transmisi 24-bit dalam resolusi tinggi, perusahaan mengatakan tidak ada pengorbanan yang akan dilakukan pada bagian audio.
Di sisi lain, jika pengguna lebih memilih untuk menjamin suara yang paling otentik, merek tersebut telah menjamin bahwa pemutar rekaman akan memiliki opsi keluaran analog.
JBL Spinner BT akan tersedia di toko-toko pada musim gugur (akhir September - akhir Oktober) dengan harga US$399.
JBL menampilkan lebih banyak berita audio di CES
Tentu saja, pemutar rekaman Bluetooth itu bukan satu-satunya item yang dibawa merek Harman ke CES (Consumer Electronics Show) 2023, Las Vegas, Amerika Serikat.
Perusahaan memperkenalkan Endurance Peak 3, sepasang headphone yang dibuat untuk aktivitas fisik. Gadget ini bersertifikat IP68, yang dapat melindungi dari air dan debu.
Hal baru lainnya datang dengan soundbar perusahaan. Ada lima model, dari yang paling mahal hingga paling murah, yang akan hadir dalam beberapa bulan mendatang. 1300X, misalnya, akan menawarkan suara surround DTS:X 3D, 6 driver menghadap ke atas, dan subwoofer 12 inci. Nirkabel dan Dolby Atmo 15 saluran. Namun, ini akan membebani uang pengguna dengan dihargai sejumlah $1.699,95.
Terakhir, merek tersebut menunjukkan dua speaker portabel baru dengan fokus pada ekologi. Baik JBL Go 3 Eco dan JBL Clip 4 Eco, yang keduanya memiliki body terbuat dari 100% kain daur ulang.
Open Disqus Close Disqus