Nah bagi kalian yang sedang memulai belajar bahasa Jerman dasar, kalian dapat mengikuti kelas kursus bahasa Jerman, selain itu tidak ada salahnya kita mulai dengan belajar pengucapan alfabet Jerman dan mengenal angka. Karena dua hal tadi merupakan materi yang sangat dasar. Ingin tahu seperti apa? Yuk ikuti penjelasannya berikut ini;
Belajar Bahasa Jerman Dasar Mengenal Huruf dan Angka
1. Pengucapan Huruf bahasa Jerman
Kita mulai pelajaran kita dengan huruf-huruf dalam bahasa Jerman ya. Dibanding pengucapan huruf bahasa Indonesia, ternyata pengucapan huruf Jerman tidak banyak perbedaannya lho. Tapi memang ada huruf yang pengucapannya berbeda dan ada beberapa huruf tambahan, seperti:
- Huruf A sampai I diucapkan sama dengan huruf Indonesia
- J dibaca “yot”
- K sampai P, S sampai U, dan W diucapkan sama dengan huruf Indonesia
- Q diucapkan “ku”, R diucapkan agak cadel atau kurang jelas, V dibaca “fau”, X dibaca “iks”, Y dibaca “ipsilon”, dan Z dibaca “tset”
Selain itu ada tambahan 3 huruf umlaut (ada titik dua di atasnya) dan 1 huruf ß. Mereka adalah,
- Ä atau a umlaut: diucapkan seperti pengucapan “a” pada kata “age”
- Ö atau o umlaut: diucapkan seperti pengucapan huruf “i” pada kata “girl”, dengan mulut dimonyongkan
- Ü atau u umlaut: bibir seperti mengucap huruf “u” (mulut dimonyongkan), tapi lidah seperti hendak mengucap huruf “i”
- ß: diucapkan “ss” atau seperti “ss” pada kata “kiss”
2. Pengucapan Angka bahasa Jerman
Belajar angka merupakan salah satu yang paling menyenangkan saat belajar bahasa Jerman dasar. Ini juga tidak sulit, karena mau angka berapapun, polanya tetap sama. Yang harus dihapal mungkin hanyalah angka 0 sampai 12.
- 0: Null (dibaca nul)
- 1: Eins (dibaca ayns)
- 2: Zwei (zway)
- 3: Drei (dray)
- 4: Vier (via)
- 5: Fünf (fyunf)
- 6: Sechs (zeks)
- 7: Sieben (ziiiben)
- 8: Acht (akht)
- 9: Neun (noin)
- 10: Zehn (tzeeehn)
- 11: Elf (elf)
- 12: Zwölf (zwouulf)
- 13: Dreizehn
- 14: Vierzehn
- 15: Fünfzehn
- 16: Sechzehn
- 17: Siebzehn. Khusus tujuh belas, bukan Siebenzehn, tapi Siebzehn (dihilangkan “en”)
- 18: Achtzehn
- 19: Neunzehn
- 20: Zwanzig
Sedangkan mulai 21 sampai 99, posisi satuan dan puluhannya dibalik. Jadi puluhan ada di depan, sedangkan satuannya ada di belakang puluhan.
- 21: Einundzwanzig (bukan Einsundzwanzig)
- 22: Zweiundzwanzig atau sama dengan Zwei (2) und (dan) zwanzig (20)
- 23: Dreiundzwanzig atau sama dengan Drein (3) und (dan) zwanzig (20)
- 26: Sechsundzwanzig
- 29: Neunundzwanzig
Khusus angka 30, ujungnya adalah “ßig” (tapi tetap dibaca sama dengan “zig”).
- 30: Dreißig
- 40: Vierzig
- 50: Fünfzig
- 60: Sechzig
- 70: Siebzig
- 80: Achtzig
- 90: Neunzig
- 100: einhundert
Untuk angka di atas 100 juga sangat mudah, kalian tinggal menambahkan "hundert" dengan puluhan dan satuan, misal:
- 101: hundertundeins atau kalau diartikan kata per kata, hundert (100) und (dan) eins (1)
- 102: hundertundzwei
- 122: hundertzweiundzwanzig
Selain itu, beberapa angka yang sering digunakan sehari-hari diantaranya:
- 1000: Ein tausend
- 10.000: Zehntausend
- 100.0000: Hunderttausend
- 1.000.000: Eine million
Nah, demikian tadi 2 pelajaran bahasa Jerman yang sangat dasar, yaitu mengenal alfabet dan angka. Jika kalian ingin lebih fasih lagi bicara bahasa Jerman dan tahu seluk beluk kebudayaan Jerman, ada kok tempat kursusnya di Surabaya, namanya adalah Virtu Education. Semoga bermanfaat dan tunggu saja ulasan mengenai materi bahasa Jerman dasar lainnya ya. Sampai jumpa!!
Open Disqus Close Disqus