Saya kurang paham fungsi sebenarnya dari DFP, hanya saja "katanya" dapat meningkatkan pendapatan AdSense. Beberapa sudah mencoba dan juga telah diposting di blog mereka masing-masing. Untuk jelasnya kalian dapat membaca satu-persatu artikel dari DFP maupun para penggunanya (silakan browsing).
Unit DFP sendiri juga sudah support AMP (Accelerated Mobile Pages), dimana dalam waktu mendapat kode script kita akan melihat ada pilihan untuk pembuatan unit khusus AMP.
Dalam artikel kali ini saya akan memberikan tutorial bagaimana cara pemasangan unit iklan DFP di blog untuk template AMP:
- Login ke DFP (gunakan email yang sama dengan akun AdSense)
- Buat Unit iklan (Inventaris)
- Atur iklan sesuai keinginan, atau kalian dapat meniru pengaturan saya dengan melihat gambar di bawah ini:
Untuk ukurannya terserah kalian - Buat Tag (menu). Klik Sertakan unit iklan yang sudah kalian buat untuk mendapatkan kode pemasangan. Jika sudah, lalu Buat Tag
- Untuk mendapatkan kode script dan unit iklan, silakan ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Pilih Jenis Tag = Tag Accelerated Mobile Pages > Lanjutkan
- Pilih Opsi Tag = Centang Semua > Lanjutkan
- Hasil Tag = Copy paste kode Unit iklan di bagian <body>, kalau saya di bagian sidebar. Sedangkan kode <head>, tidak perlu dicopas karena biasanya template AMP sudah support
- Atau bisa copy paste kode yang saya edit:
<amp-ad width="336" height="280" type="doubleclick" data-slot="/12345678901/namaunitiklan" json='{"tagForChildDirectedTreatment":1}'> <div placeholder="placeholder"></div> <div fallback="fallback"></div> </amp-ad>
Ganti data slot sesuai kode milik kalian, ukuran width dan height juga - Jika sudah, klik Selesai
Note!
- Iklan tidak langsung tampil (mirip pertama kali memasang unit AdSense), bahkan bisa seharian
- Unit berbentuk statis (tidak ada responsive). Dengan begitu silakan baca-baca lagi untuk mencari tutorial bagaimana unit DFP bisa tampil menyesuaikan Gadget pengunjung
Begitulah caranya untuk memasang unit DFP di blog valid template AMP. Tentu untuk pengaturan lebih lanjut dapat kalian uji coba sendiri dengan melakukan eksperimen.
Baca juga:
Untuk DEMO, kalian dapat melihat gambar di bawah ini:
Saya akhirnya melepas unit iklan DFP dalam blog ini demi para pengunjung. Saya merasakan loading blog jadi lambat karena adanya penambahan script. Jika tutorial ini tidak work, kalian dapat berkomentar dan saya akan menguji cobanya kembali. Karena siapa tau postingan tutorial ini sudah usang alias not working.
Secara sekilas tampilan iklan DFP memang tidak berbeda dengan unit AdSense. Perbedaan mencolok adalah pada type dan script.
Open Disqus Close Disqus