Namun setelah saya teliti, setiap artikel situs yang berada di halaman pertama mesin pencari, link yang mereka pasang dalam artikel tersebut tidak ada yang error atau rusak.
Contoh link rusak (b.inggris: broken link) adalah ketika link itu diklik atau dikunjungi maka akan menuju halaman 404. Jika hal itu terjadi pada salah satu link dalam halaman situs entah blog maupun website, maka secepatnya harus dibenahi.
Link yang sehat merupakan salah satu teknik SEO yang perlu diperhatikan oleh pemilik/pengurus situs. Jangan menganggap remeh akan kesalahan 404 ini, karena menurut pengalaman saya pribadi hal ini berpengaruh terhadap posisi SERP (Search Engine Results Page).
Penyebab Broken Link
1. Link Internal
- Url telah diganti/di-update
- Halaman dihapus oleh penyedia platform blogging karena melanggar peraturan
- Halaman telah dihapus pemilik situs
2. Link Eksternal
- Situs terkena banned oleh penyedia domain, platform, maupun search engine
- Halaman/Situs telah dihapus pemiliknya
- Url telah diganti/di-update
Saya tau keinginan banyak blogger yang menginginkan semua tulisan yang telah mereka publikasikan berada di peringkat pertama, dengan begitu coba cek setiap link di situs kalian sekarang juga.
Jika kalian ingin mengecek broken link, kalian bisa menuju ke situs brokenlinkcheck.com yang menurut saya pribadi paling baik dan gratis untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Apabila sudah menemukan link error, maka secepatnya harus dibenahi dengan membuat konten yang mirip seperti url yang broken atau link dihapus dari artikel.
Kesimpulan
Lalu, apakah tetap tidak peduli dengan munculnya broken link pada situs kita? Saran saya tetap dibenahi, karena siapa tahu kedepannya algoritma google diupgrade lagi dan link rusak dapat mempengaruhi penurunan SERP yang signifikan, serta tidak dua kali kerja.
Sedikit informasi ini yang bisa saya berikan. Semoga bermanfaat, amin.
Open Disqus Close Disqus