3 Manfaat/Keuntungan Menggunakan HTTPS/SSL untuk Blog Pribadi

Perlu kah https/ssl untuk blog pribadi?

Pertanyaan seperti itu muncul pada pikiran kalian saat ini, sehingga kemudian masuk ke artikel ini.

Kalau saya pribadi akan menjawab PERLU!! Alasannya simple, karena dengan mengaktifkan https/ssl maka tulisan yang kita tulis di blog akan terdongkrak naik posisi SERP-nya. Hal ini diperjelas dengan postingan dari pihak Google sendiri, yang pertama judulnya HTTPS as a ranking signal dan yang kedua berjudul Here’s to more HTTPS on the web!. Itu artinya, dengan membuat blog berlisensi secure (aman), maka kita telah menerapkan salah satu teknik SEO.

Lalu, apa saja keuntungan yang dapat kita peroleh setelah mengaktifkan HTTPS/SSL di blog pribadi?

1. Menaikkan peringkat SERP

Kebanyakan blogger ingin blognya memperoleh pengunjung yang banyak, sehingga cara apapun dilakukan, salah satunya dengan menerapkan SEO. Hal ini dilakukan agar blognya mendapat pengunjung dari mesin pencari.

Alasan ini sudah saya jelaskan sebelumnya di atas, bahwa pihak google telah menjanjikan itu. Namun, untuk mesin pencari lainnya, seperti: Bing atau Yahoo!, Yandex, maupun Baidu, saya tidak tahu.

Tapi, bukan berarti mengaktifkan HTTPS langsung page one begitu saja. Masih ada teknik seo lainnya yang perlu diterapkan.

2. Menjaga keamanan member & guest writer

Ketika kita menjadi member dan guest writer (b.ind: penulis tamu) pada blog orang lain yang non/self-host berplatform wordpress, maka kita diwajibkan untuk mendaftar dahulu dengan bantuan plugin. Berarti ada password dan email kita yang terkait pada blog tersebut. Dan akui saja bahwa password dan email kita itu ingin tetap aman serta tidak diketahui orang lain.

Dengan begitu, jika kalian membuat blog pribadi non/self-host platform wordpress yang ingin mendapatkan member dan guest writer, maka membuat blog bersertifikat SSL adalah hal mutlak. Lha akun kita ingin aman, masa orang lain tidak?

Salah satu manfaat menggunakan SSL adalah menjaga kerahasiaan data pribadi (bisa email, password, dan data penting lainnya), karena SSL akan mengenskripsi dari tidak aman ke aman (mudahnya sih, pengamanan berlapis).

Tentunya walau kita telah mengaktifkan HTTPS bukan berarti lalu aman 100%, karena sistem keamanan ini adalah murni buatan manusia. Namun setidaknya, kita telah melakukan tindakan pencegahan paling baik (untuk saat ini) dalam mengamankan data pribadi member dan guest writer yang berpartisipasi untuk blog kita jika dibandingkan dengan HTTP.

Tidak Ada Sistem (buatan manusia) yang Aman - No System Is Safe.

3. Kepercayaan pengunjung

Tanda gembok berwarna hijau pada browser adalah sinyal kepercayaan pengunjung kepada blog pribadi kita. Mungkin untuk saat ini belum begitu terasa efeknya, namun jangan menyepelekan begitu saja!

Jangan pernah menyepelekan sesuatu hal, karena pada dasarnya sesuatu hal yang dianggap sepele nyatanya adalah penting! Makanya muncul istilah "Penyesalan selalu datang di akhir", akibat dari sikap menyepelekan.

Pada generasi selanjutnya pola pikir seseorang bisa berbeda dengan generasi sekarang. Yang sekarang menganggap bahwa HTTPS tidak penting (yang penting isinya), bisa saja kemungkinan generasi selanjutnya menganggap bahwa HTTPS dan isi artikel sama-sama penting. Walau saat ini sekedar kemungkinan, bisa jadi kedepannya menjadi kenyataan.

Kenyataan berawal dari kemungkinan (mimpi).

Dengan adanya kepercayaan maka tak hayal ada yang mau bergabung menjadi member dan guest writer.


Apakah backlink dari HTTP akan hilang jika dirubah ke HTTPS? Tidak! John Mueller (Senior Webmaster Trends Analyst - Google) menjelaskan dalam percakapan google plus bahwa Google akan menghitung sinyal kolektif backlink yang mengarah ke versi HTTP dan HTTPS dari sebuah halaman. Ini sama halnya www dan non www.

Makanya, setelah baca artikel ini silakan langsung aktifkan SSL pada blog pribadi kalian. Santai saja, ada yang gratis dan juga bisa buat blog berplatform blogger, yaitu dengan menggunakan bantuan dari Cloudflare (contohnya adalah blog ini).

Untuk tutorial mendapatkan SSL gratis dari Cloudflare dan cara pengaktifan untuk platform blogger, kalian bisa cari sendiri di SERP Google. Lol.

3 manfaat inilah yang dapat kita rasakan setelah melakukan perubahan dari HTTP ke HTTPS. Yang perlu diperhatikan ialah konsekuensi efek negatif dari melakukan perubahan ini. Nanti kalian akan merasakan penurunan trafik saat konversi ini terjadi. Tapi tenang saja, hal ini tidak akan berlangsung lama. Malah kabar baiknya, selanjutnya kalian akan mendapat trafik blog lebih banyak dibandingkan saat masih HTTP.

Jadi, apakah perlu menjadikan HTTPS? PERLU!! Apakah penting? Jelas PENTING!! Karena ini salah satu teknik SEO.