Solusi utama untuk menjaga keamanan data Anda adalah dengan menghindari berbagi nama, email, dan kredensial lainnya di website yang tidak dapat dipercaya.
Selain itu, menjaga koneksi aman melalui VPN merupakan poin mendasar bagi mereka yang sering mengakses jaringan publik.
Di bawah ini, baca 5 tips penting untuk melindungi data kita di internet.
1. Menggunakan Email sekunder dan Nomor telepon virtual
Menggunakan email sekunder atau nomor telepon virtual adalah cara untuk mengantisipasi pencurian data di lingkungan online, karena penerapan ini sebagai pengganti penggunaan data asli kita. Hal ini memastikan data asli tetap aman meskipun terjadi kebocoran data atau penipuan yang berhubungan dengan email sekunder atau nomor telepon virtual kita.
Salah satu produk VPN dan Antivirus juga menawarkan jasa pada pelanggan "berbayar" mereka dalam menghasilkan identitas, email, dan nomor telepon virtual. Hasilnya, kita dapat masuk atau mendaftar di website yang tidak dapat dipercaya tanpa takut risiko spam atau informasi data asli kita jatuh ke tangan orang yang salah.
2. Pengautentikasi multi-faktor
Autentikasi adalah proses verifikasi identitas seseorang atau sistem untuk memastikan bahwa mereka adalah pihak yang sah sebelum memberikan akses ke informasi atau sumber daya tertentu.
Pengautentikasi dua faktor (2FA) atau lebih dari dua faktor (MFA) berperan penting dalam mencegah akses tidak sah, bahkan jika terjadi kebocoran. Ketika ingin login dengan website atau aplikasi yang bersangkutan, program ini menghasilkan kode autentikasi sementara yang menambahkan lapisan keamanan ekstra.
Dengan mengaktifkan autentikasi multifaktor, meskipun kredensial akses (seperti nama pengguna dan sandi) bocor ke publik, penipu dan penjahat akan memerlukan kode autentikasi yang dibuat di perangkat kita, melalui software Google Authenticator, Microsoft Authenticator, dan 1Password.
3. Penggunaan VPN
VPN (Virtual Private Network) merupakan kemajuan teknologi saat ini yang menjamin privasi lebih saat menjelajah di internet. Dengan mengenkripsi lalu lintas dan menyembunyikan alamat IP pengguna, layanan VPN membuat koneksi aman antara perangkat dan jaringan publik atau pribadi, sehingga memperkuat keamanan data.
Banyak produk VPN yang memenuhi tugas-tugas tersebut, membuat penjelajahan kita di internet tidak dapat dilacak dari IP dinamis tanpa gangguan, dan dengan server di lebih dari 100 negara. Dan selain protokol keamanan ekstra, VPN dapat digunakan di smartphone, PC, TV, atau router kita, tanpa batasan apa pun.
4. Memasang Antivirus
Menggunakan software antivirus juga dapat melengkapi perlindungan data kita saat online. Bagaimanapun, program yang berfokus pada keamanan ini mampu memblokir URL yang mencurigakan, mencegah pengunduhan otomatis file berbahaya, serta memantau koneksi jaringan untuk mencegah pencurian data dan akses tidak sah.
Dalam hal ini, banyak produk Antivirus menawarkan perlindungan real-time terhadap spyware dan malware 24 jam sehari, termasuk perlindungan webcam, fitur keamanan yang dapat disesuaikan, dan pemindaian perangkat. Semua ini melalui software ringan yang tidak membahayakan penggunaan CPU atau memori RAM Anda.
5. Memasang Program Peringatan Kebocoran Data
Jika data terindikasi jatuh ke tangan orang yang salah, penting untuk memiliki program yang memperingatkan tentang kemungkinan kebocoran data akun kita. Program jenis ini dapat memberitahu kita ketika akun dan email kita login di perangkat atau negara lain, dan mempercepat kita mengambil keputusan dengan cepat jika terjadi pencurian akun.
Untungnya, hampir semua penyedia layanan email dan media sosial akan mengirimi peringatan instan atau notifikasi setiap kali akun kita mau dibobol. Membuat kita tidak takut untuk membuat akun di sana.
Namun sayangnya, untuk layanan perbankan, dukcapil, dan lain-lain masih belum menggunakan program peringatan kebocoran data ini. Sehingga kita perlu menggunakan layanan pihak ketiga untuk memunculkan peringatan ini, seperti penyedia VPN dan Antivirus.
Itulah 5 tips yang bisa dapat kami berikan supaya data akun kita di internet seperti email, password, atau NIK dan alamat rumah tidak dicuri orang jahat.
Tips Tambahan dalam Melindungi Keamanan Data
Cara lain juga dapat kita terapkan untuk menanggulangi pencurian data pribadi di internet, contohnya :
- Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik - Buat kata sandi yang panjang (minimal 12 karakter) dengan kombinasi huruf besar, kecil, angka, dan simbol. Gunakan kata sandi yang berbeda untuk setiap akun. Gunakan password manager untuk menyimpan dan mengelola kata sandi dengan aman.
- Hati-hati dengan Phishing atau Penipuan - Jangan klik tautan mencurigakan yang dikirim melalui email, SMS, atau media sosial. Pastikan URL situs web benar sebelum memasukkan informasi sensitif. Waspadai pesan yang meminta informasi pribadi dengan alasan mendesak.
- Perbarui Perangkat dan Aplikasi Secara Berkala - Pastikan sistem operasi, aplikasi, dan software antivirus selalu diperbarui untuk mendapatkan perlindungan terbaru dari ancaman keamanan. Aktifkan pembaruan otomatis jika tersedia.
- Gunakan Jaringan yang Aman - Hindari menggunakan Wi-Fi publik untuk aktivitas sensitif seperti perbankan atau login ke akun penting. Gunakan VPN (Virtual Private Network) saat mengakses internet di tempat umum.
- Batasi Informasi Pribadi di Media Sosial - Jangan membagikan informasi pribadi seperti alamat, nomor telepon, atau data sensitif lainnya secara publik. Atur privasi akun media sosial agar hanya teman atau orang yang dipercaya yang dapat melihat informasi Anda.
- Waspadai Aplikasi dan Izin yang Diberikan - Hanya instal aplikasi dari sumber terpercaya seperti Google Play Store atau Apple App Store. Periksa izin yang diminta aplikasi, jangan berikan akses yang tidak relevan dengan fungsi aplikasi.
- Gunakan Enkripsi Data - Simpan data penting dalam bentuk terenkripsi, baik di perangkat maupun di cloud. Gunakan layanan email atau aplikasi pesan dengan enkripsi end-to-end.
- Backup Data Secara Teratur - Lakukan pencadangan data penting di cloud atau perangkat eksternal untuk menghindari kehilangan akibat serangan atau kerusakan perangkat.
- Waspada terhadap Serangan Malware dan Virus - Jangan mengunduh file atau software dari sumber yang tidak dikenal. Gunakan software keamanan seperti antivirus atau antimalware yang andal.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat meningkatkan keamanan data pribadi di internet dan mengurangi risiko kebocoran informasi. Semoga informasi ini bermanfaat!
Open Disqus Close Disqus